Wah, wah malang benar nasib Nick Heidfeld ini. Setelah menerima pujian bertubu-tubi akan aksi menyusul Alonso di Bahrain, tiba-tiba ia diremehkan oleh kubu Toyota. Presiden tim Toyota F1, John Howwet malah menganggap Heidfeld bukanlah pembalap yang patut diperhitungkan. Ketika ditanya oleh wartawan tentang kemungkinan Toyota memakai Heidfeld di tahun kedepan, Howwet malah berkata sinis. ” Heidfeld bukanlah pembalap papan atas.

Di-boost biar wuzz…

Turbo charger adalah strategi meningkatkan tenaga mesin standar dengan cepat. Ini yang membuat turbo jadi sangat populer di kalangan pemuja kecepatan dan tenaga kuda. Apalagi di drag race sistem bracket time pemakaian turbo sah saja. Tenaga pun bisa meningkat di luar bayangan kita. Seringkali peningkatan tenaga yang diperoleh bisa mencapai 50% dari tenaga standar. Seperti proyek Toyota Corolla Altis yang dikerjakan Sigma Speed. Dengan turbo Garrett TD04, mobil ini mencatat angka 209,3 dk pada 6.500 rpm dengan boost pressuer 0,5 bar. Asyiknya lagi, untuk meng-install tirbo di kedua mobil ini tidak perlu sampai bongkar mesin. Internal mesin seperti piston, setang piston dan lainnya masih standar, bahkan kompresi mesin pun tidak diturunkan. Sistem turbo dengan boost preasure 0,4-0,5 bar itu tergolong rendah sehingga komponen internal mesin diyakini masih mampu menahan tekanan turbo tersebut. Dengan catatan, instalasi dan setting turbonya tepat.

Paking (gasket) dan sil adalah bagian mesin yang digunakan untuk mencegah kebocoran dua komponen mesin yang disatukan. Misalnya, antara blok dan kepala silinder. Pada bagian ini, tugas paking tidak hanya menyecegah kebocoran antara ruang bakar dengan bagian luar mesin. Juga mencegah terjadi kebocoran pada sistem pelumasan dan pendinginan.

Gasket umumnya rusak karena ” positive crank case ventilation ” (PCV) tidak bekerja dengan baik atau klepnya rusak. PCV adalah bagian yang menghubungkan kepala silinder dengan saluran isap. Tugasnya, menyalurkan uap oli yang terjadi karena tekanan yang sangat tinggi di dalam mesin. Untuk mengurangi pencemaran, uap oli itu dibakar dengan cara menghisapnya ke saluran isap (intake manifold).

Di dalam unit PCV ada katup searah yang hanya membolehkan tekanan mengalir ke ruang bakar. Selain katup, juga ada saringan. Nah, bagi mesin mobil yang pergantian olinya jarang, kondisi olinya sering atau jumlah oli yang dimasukkan ke dalam mesin terlalu banyak, lambat laun akan menyebabkan filternya mampat. Atau bisa pula karena katupnya tidak bekerja. Akibatnya, tekanan pada sistem pelumas akan tinggi yang selanjutnya menyerang gasket atau sil lain pada blok dan kepala silinder.

Mesin Panas
Penyebab lainnya adalah, suhu

Masuk musim hujan ini, banyak jalan-jalan tergenang air alias banjir yang tingginya bisa sampai sepinggang. Menghadapi “kolam tak bertepi” itu, mobil biasanya langsung ciut. Solusinya, meninggikan bodi kendaraan seperti Jeep Cherokee Country 1998 milik Thomas Wahyu a.k.a Tommy dari Medan, Sumatra Utara.

Air setinggi balita diterabas enteng mobil bikinan Amerika yang sudah dimodifikasi bergaya off-road itu. Apalagi pada dapur pacu sudah dipasang berlalai gajah alias snorkle. Sehingga diajak ke medan tanah dan lumpur pun siap tempur.

Kunci meninggikan bodi Cherokee dengan memenahi kaki-kaki dan under carriage. Meliputi drop kit, lower arm, upper arm, coil spring, leaf spring, shock absorber, shock steering, bumps stop, trackbar dan rear shackle. Semula, Tommy mengandalkan Rubicon Express 5 inci dan Old Man Emu untuk Leaf Spring, “Tapi rasanya masih kurang tinggi,” papar Tommy.

Pilihan akhirnya pada Skyjacker.

JAKARTA, RABU – Tim F1 ING Renault mengumumkan kalau musim kompetisi 2009, komposisi

Tim F1 Renault Tetap Bersama Fernando Alonso-Nelson Piquet

pembalapnya tidak berubah. Malah Fernando Alonso sepakat membela tim untuk masa dua tahun. Sedang kontrak Nelson Piquet Jr ditambah satu tahun. Dengan formasi ini, Flavio Briatore, bos tim ING Renault menjadi kekuatan yang imbang di musim depan.

“Perpaduan pembalap muda dan berpengalaman sungguh hal yang menyenangkan,” ungkap Briatore. Alonso, lanjutnya merupakan aset besar buat tim Renault. Selain talenta, ia bisa bekerja keras bersama tim untuk membangkitkan performa mobil menjadi kompetitor top di F1.

Semasa jayanya di arena F1,

Memundurkan roda belakang, melebarkan bodi dan pakai ban superlebar, itulah modifikasi yang banyak dilakukan pada Yamaha Mio. Tapi coba lihat karya berani dari Siswo Winoto. Builder asal Puerto Rico, maaf maksudnya Purwokerto, Jawa Tengah ini. Ia menyikat habis bodi dan hampir seluruh sasis dari produk berlambang garputala ini, sehingga bentuk standarnya sudah sirna.

Korbannya, Yamaha Mio 2008 milik Reza Ganang Hermawan. Semula ia ingin menunggang skubek dengan tampilan tidak standar alias sudah dimodifikasi. Coba mengutarakan niatnya dengan Wiwin – biasa Winoto disapa – malah ditawari konsep streetfighter.

Harus diakui, kreasi Wiwin dari Win’s Paddock bisa dibilang gebrakan penutup 2008 dunia modifikasi roda dua, khususnya skubek di Indonesia. Garapannya itu boleh dibilang hampir tidak

Welcome to WordPress.com. This is your first post. Edit or delete it and start blogging!